Pendampingan Pencegahan Perundungan melalui Pola Asuh Demokratis pada Siswa Sekolah Dasar Negeri

Authors

  • Suparjo Adi Suwarno STIT Togo Ambarsari Bondowoso
  • Misbahul Munir Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari Bondowoso, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59106/salwatuna.v5i1.355

Keywords:

Perundungan, Pola Asuh Demokratis

Abstract

Kasus perundungan di lingkungan sekolah dasar masih menjadi persoalan serius yang berdampak pada psikologis dan sosial peserta didik. Program pengabdian ini bertujuan untuk mencegah perilaku bullying melalui penguatan pola asuh demokratis di kalangan orang tua siswa SDN Trebungan. Pendekatan yang digunakan adalah Asset-Based Community Development (ABCD), yang menitikberatkan pada pemetaan dan mobilisasi aset sosial, manusia, dan kelembagaan sebagai kekuatan lokal dalam pencegahan bullying. Kegiatan dilaksanakan melalui empat tahapan utama, yaitu Discovery, Dream, Design & Mobilization, dan Destiny. Hasil pendampingan menunjukkan peningkatan signifikan pada pemahaman orang tua tentang pola asuh demokratis, terbentuknya Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di sekolah, serta lahirnya Pakta Integritas Keluarga dan Sekolah Anti-Bullying sebagai bentuk komitmen bersama. Program ini juga berhasil membentuk 15 Peer Educator Orang Tua sebagai duta keberlanjutan dan menjadikan pencegahan bullying sebagai bagian dari budaya sekolah. Melalui pelembagaan prinsip komunikasi asertif, empati, dan resolusi konflik restoratif, SDN Trebungan bertransformasi menjadi lingkungan belajar yang lebih aman, suportif, dan berkarakter.

Downloads

Published

2025-04-10